Articles

Find Our Latest News

Book Review April 2016

Dee Lestari | Supernova 6: Intelegensi Embun Pagi
Setelah mendapat petunjuk dari upacara Ayahuasca di Lembah Suci Urubamba, Gio berangkat ke Indonesia. Di Jakarta, dia menemui Dimas dan Reuben. Bersama, mereka berusaha menelusuri identitas orang di balik Supernova. Di Bandung, pertemuan Bodhi dan Elektra mulai memicu ingatan mereka berdua tentang tempat bernama Asko. Sedangkan Zarah, yang pulang ke desa Batu Luhur setelah sekian lama melanglangbuana, kembali berhadapan dengan misteri hilangnya Firas, ayahnya. Sementara itu, dalam perjalanan pesawat dari New York menuju Jakarta, teman seperjalanan Alfa yang bernama Kell mengungkapkan sesuatu yang tidak terduga. Dari berbagai lokasi yang berbeda, keterhubungan antara mereka perlahan terkuak. Identitas dan misi mereka akhirnya semakin jelas. Hidup mereka takkan pernah sama lagi.


Ardelia Karisa | 00.00
Charvi Adipramana tidak menyangka bahwa pertemuannya dengan Nicolas Moreau-seorang ekspatriat Perancis yang tinggal di Jakarta mengantarkannya pada ide kencan satu hari penuh. Charvi bertemu Nic tepat satu hari sebelum ia terbang ke Paris untuk mengejar mimpi. Hari itu untuk kali pertama ia mengaku jatuh cinta kepada laki-laki yang baru saja ia kenal-suatu hal yang tak pernah ia lakukan sebelumnya.Berpegang pada rasa saling percaya, Charvi dan Nic berjanji untuk bertemu lagi satu tahun kemudian di tempat yang sama. Namun, satu tahun adalah waktu yang lama. Satu tahun bisa mengubah apa saja, termasuk cinta. Masihkah Charvi menjaga perasaannya untuk Nic setelah keduanya terpisah jarak dan waktu yang terbentang antara Perancis-Jakarta?


Dwitasari | Raksasa Dari Jogja
Bianca tidak kenal cinta. Satu hal yang ia pelajari dari kedua orang tuanya adalah bahwa cinta itu omong kosong. Buktinya, mereka berdua hidup dalam relasi yang penuh kekerasan. Apa itu yang namanya cinta? Bianca tidak paham cinta. Tapi, dinding kamarnya penuh dengan cerita-cerita tentang itu. Sebuah tempat asing, tempat Joshua mungkin tinggal di dalamnya. Bianca tidak punya cinta. Dengan itu ia pergi ke Jogja. Di kota itu seorang lelaki bertubuh tinggi besar mencoba memperbaiki remuk hatinya. Tapi apakah Bianca masih bisa percaya bahwa cinta bukan cuma barang jualan penulis-penulis saja?

Share This Post